MEDIA CENTER REJANG LEBONG – Sanggar Seni Kuda Kepang Sari Rukun Desa Tasik Malaya, Curup Utara konsisten mempertahankan nilai-nilai tradisi selama 62 tahun.
‘’Sanggar Kuda Kepang Sari Rukun ini didirikan Mbah Kasimin tahun 1961 lalu dan bertahan hingga kini,’’ ungkap Sumadi, pemain Sharon yang sudah 30 tahun bergabung dengan Sanggar Kuda Kepang Sari Rukun.
Saat ini lanjut Sumadi, Sanggar Kuda Kepang Sari Rukun yang dipimpin Antoni, memiliki 50 anggota. Mayoritas anggota berusia muda. Para anggota aktif latihan dibawah binaan Sarli dan Suparni selaku pawang.
‘’Kita memiliki perangkat gamelan lengkap. Mulai dari 8 pelog dan 8 selendro dan sharon. Ditambah, gong, gendang dan boning. Serta terompet. Para wira tari kita menguasai tari pegon dan tari kiprah,’’ tutur Sumadi yang didampingi pemain terompet, Kiran.
Dikatakan, tarif pertunjukan Sanggar Kuda Kepang Sari Rukun tergolong terjangkau. ‘’Untuk tampil lengkap di Kota Curup kita kenakan biaya Rp 2,5 juta – Rp 3 juta. Sedangkan di luar kabupaten bisa mencapai Rp 5 juta. Tergantung jarak lokasinya,’’ katanya mengomentari. (rhy)
Editor : Rahman Jasin