MEDIA CENTER REJANG LEBONG
Editor : Rahman Jasin
Untuk mengantisipasi banjir dadakan di depan IAIN Curup, BPBD bersama Damkar, Dinas LH dan warga gotong royong menguras drainase Jl Dr. AK Gani di Kelurahan Dusun Curup, Curup Utara pukul 08.00 WIB, Jum’at, (21/3).
Dalam aksi bersih-bersih ini didukung 2 alat berat jenis loader dan excavator mini dari BPBD. 1 mobil PBK Dinas Damkar dan 1 truk pengangkut sampah Dinas LH.
‘’Pagi ini kita gotong royong bersama dinas terkait, dan bersama warga dan perangkat dari 12 Desa dan 2 kelurahan wilayah kecamatan Curup Utara,’’ jelas Kepala BPBD, Drs.Sholahudin, MSi.
Dikatakan, excavator mini diturunkan untuk membuat drainase dan kolam resapan air di lokasi lahan milik sekolah Rabbi Radhiyya.
Selain itu, siring atau drainase pembuangan air dari drainase Jl Dr. AK Gani juga dibersihkan. Sehingga, ketika hujan turun, air akan dapat mengalir ke lokasi resapan yang jaraknya sekitar 100 meter dari badan jalan lintas Curup – Muara Aman.
‘’Setidaknya, upaya yang kita lakukan hari ini dapat mengantisipasi banjir dadakan di lokasi ini. Selain membuat lokasi resapan air, sedimen atau lumpur yang memenuhi dranase jalan juga dibersihkan,’’ tutur Sholahudin didampingi Kadis LH, Budianto, ST, MT dan Camat Curup Utara, Popo Hartopo.
Aksi bersih-bersih drainase yang dilakukan tim BPBD, DLH dan warga itu diapresiasi warga sekitar. Soalnya, banjir dadakan dapat merendam 4 rumah warga. Yakni, rumah Khadijah Reza Pahlevie, Eva dan Heri Lenti.
‘’Kalau hujan deras dan agak lama, air yang masuk kedalam rumah saja bisa mencapai sepinggang atau sekitar 60 CM,’’ jelas Heri Lenti yang dibenarkan beberapa tetangganya.
Diakui Heri Lenti, volume air terbesar berasal dari wilayah IAIN. Sedangkan drainase di kiri kanan jalan sudah penuh dengan lumpuh dan sampah. Akibatnya air meluap dan membanjiri badan jalan. Serta beberapa rumah di sekitar lokasi genangan.
‘’Kami berharap, setelah dibuatnya drainase dan lokasi resapan maka jalan dan rumah kami tidak lagi direndam banjir,’’ harap Heri Lenti. (rahman)