MEDIA CENTER REJANG LEBONG – Gerakan Pemuda Ansor (GP Ansor) dan Fatayat NU Kabupaten Rejang Lebong menggelar Diklat Terbaru Dasar (DTD) VI Pimpinan Cabang Gerakan Pemuda Ansor dan Diklat Terpadu dasar (DTD) I Fatayat Nahdatul Ulama Rejang Lebong.
Kegiatan yang dilaksanakan di Masjid Baitul Muhajirin Desa Tasik Malaya, Kec. Curup Utara, Jum’at, (4/10) sore itu dibuka oleh Pejabat Sementara (Pjs) Bupati Rejang Lebong, Dr. H. Herwan Antoni, S.KM, M.Kes, M.Si.
Hadir pula perwakilan Dandim 0409 /RL, perwakilan Unsur FKPD, Kepala OPD, Ketua NU RL, Kepala Kemenag RL, Ketua Gp. Ansor, Ketua Fatayat Rejang Lebong, serta diikuti oleh para peserta diklat dan tamu undangan lainnya.
Acara pembukaan berlangsung dengan penuh khidmat, diwarnai dengan semangat para peserta yang antusias mengikuti pelatihan ini.
Dalam sambutannya, Pjs. Bupati Herwan Antoni dalam sambutannya menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada Pimpinan Gerakan Pemuda Ansor dan Pimpinan Cabang Fatayat NU yang telah menyelenggarakan diklat ini.
“Diklat ini sangat penting bagi para peserta dan diklat ini tidak hanya sebagai ajang pembentukan mental dan fisik, tetapi juga sebagai wadah penguatan ideologi yang akan menjadi bekal dalam menjalankan tugas-tugas keorganisasian di lapangan,” ujar Pjs. Bupati.
Pjs. Bupati menyambut baik pelaksanaan diklat DTD VI Pimpinan Cabang GP. Ansor dan DTD I Fatayat Nahdatul Ulama Rejang Lebong. Kegiatan ini sangat penting dalam membentuk kader-kader muda yang unggul dan berkualitas.
Pjs. Bupati berharap kegiatan ini mampu mencetak kader-kader yang tangguh dan siap berkontribusi bagi bangsa dan negara, khususnya di Kabupaten Rejang Lebong.
“Saya berharap agar para peserta diklat dapat memanfaatkan kesempatan ini sebaik mungkin untuk belajar dan mengasah kemampuan diri,” kata Pjs. Bupati.
“Jaga kebersamaan dan kekompakan dalam menjalankan diklat ini” tutupnya.
Diklat Terbaru Dasar (DTD) VI Pimpinan Cabang Gerakan Pemuda Ansor diikuti oleh 80 peserta, sedangkan Diklat Terpadu dasar (DTD) I Fatayat Nahdatul Ulama Rejang Lebong diikuti oleh 5 peserta yang dilaksanakan selama tiga hari. (Andi)