MEDIA CENTER REJANG LEBONG – Apel dan resepsi puncak perayaan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-60 yang digelar di lapangan futsal Dinas Kesehatan (Dinkes) Rejang Lebong berlangsung meriah, pukul 08.00 WIB, Selasa (12/11).
Apel dipimpin Pjs. Bupati, Dr.H. Herwan Antoni, SKM, M.Kes, M.Si. Serta dihadiri Kadis Kesehatan, Dhendi Novianto Saputra, SKM dan para pejabat eselon III dan IV. Termasuk, para kepala Puskesmas dan praktisi kesehatan.
‘’Saya ucapkan terima kasih kepada Kadis Kesehatan yang telah melaksanakan rangkaian perayaan HKN dengan meriah,’’ kata bupati dihadapan seluruh peserta apel.
Dikatakan, momentum HKN ini tetap dihadirkan di tengah masyarakat. Karena, sebab sektor kesehatan merupakan bagian penting dalam pelaksanaan percepatan pembangunan.
‘’Sesuai tema HKN: Gerak Bersama, Sehat Bersama, Dinkes dan jajaran harus tetap fokus pada pelayanan kesehatan masyarakat. Terkhusus seluruh Puskesmas yang ada. Jangan berhenti mengimbau dan mengajak masyarakat untuk menerapkan pola hidup sehat. Seluruh praktisi kesehatan harus memberikan contoh dan memberikan ilmu tentang kesehatan.
‘’Melalui peringatan HKN ini, kita perlu mengevaluasi apa-apa yang sudah diprogramkan, apa-apa yang sudah dilaksanakan dan dijalankan. Target target yang belum tercapai harus menjadi perhatian bersama,’’ ujar bupati.
Usai apel dilanjutkan dengan resepsi. Sebelumnya, Kepala Dinkes, Dhendi Novianto Saputra melaporkan, sebelumnya telah dilaksanakan rangkaian kegiatan. Mulai dari jalan sehat, senam bersama dan pembagian hadiah doorprize yang dilaksanakan, Minggu, (10/11). Lalu, keesokannya, Senin, (11/11) digelar beberapa lomba. Puncak peringatan HKN Selasa, (12/11) diselenggarakan apel dan resepsi.
‘’Harapan kita, seluruh praktisi kesehatan dapat mendukung peningkatan derajat kesehatan masyarakat,’’ tutur Dhendi.
Suasana resepsi semakin meriah ketika bupati menyanyikan lagu lawas berirama dangdut ‘’Ke Bina Ria’’. Seluruh pejabat dan praktisi kesehatan ikut berjoget ria bersama. Suasana semakin heboh ketika bupati memberikan ‘’saweran’’ diikuti beberapa pejabat Dinkes yang ikut melemparkan uang pecahan Rp50.000 ke udara hingga jadi rebutan.
Diakhir acara seluruh praktisi kesehatan itu langsung diberikan kesempatan untuk menikmati beragam kuliner yang disiapkan. (rahman)
Editor : Rahman Jasin